Setelah 76 Tahun Surat Dalam Botol Ini Kembali ke Pemiliknya

Setelah 76 Tahun Surat Dalam Botol Ini Kembali ke Pemiliknya

Setelah berlayar selama 76 Tahun di lautan akhirnya surat di dalam botol kembali ke pemiliknya.

Sebuah surat dalam botol ditemukan oleh seorang warga Selandia Baru bernama Geoff Flood, November lalu ketika bajir terjadi disekitar tempat ia tinggal. Karena penasaran dengan isi surat itu Geoff Flood membuaka surat yang ada di dalam botol tersebut.

Isi surat yang telah mengapung selama 76 tahun itu ternyata hanya permintaan untuk mengembalikan surat tersebut kepada tuanya.

“Di laut. Apakah penemu botol ini akan dengan bermurah hati mengirim surat ini ke alamat di bawah ini?” demikian isi surat dalam botol yang bertanggal 17 Maret 1936.

Didalam surat tersebut juga tertulis nama dan alamat pembuat surat yakni “HE Hillbrick, 72, Richmond Street, Leederville, Western Australia”.

Surat ini ditulis dengan mengunakan kertas dari perusahan kapal laut P&O dan kapal yang ditumpangi penulis surat adalah SS Strathnaver.

Karena isi surat dalam botol yang ditemukanya ini meminta untuk dikembalikan lagi maka dengan bantuan media lokal Geoff Flood berusaha untuk mengembalikanya kepada pemiliknya.

“Saya berpikir dari mana surat ini berasal. Sudah berapa kali benda ini mengelilingi dunia, kita tak akan pernah tahu,” katanya.

Setelah melakukan pencarian selama beberapa bulan akhirnya Geoff Flood berhasil menemukan siapa pengirim surat tersebut namun sayangnya si pembuat surat tersebut telah meninggal pada 1940-an, tetapi Geoff berhasil menemukan cucu Hillbrick, Peter yang tinggal di Perth, Australia Barat.

Nah kini surat yang telah berkelana selama 76 tahun itu telah berada bersama keluarga si pengirim surat pastinya jika HE Hillbrick masih hidup ia akan senang sebab ada orang yang mau mengembalikan suratnya yang sudah lama mengapung di lautan.

http://palingseru.com